◇
Lihat Video di sini 》 Prof Doherty Videos
■ Prof Paul C Doherty | Liverpool University
https://en.m.wikipedia.org/wiki/Paul_C._Doherty
Prof Doherty menjelaskan bahwa :
■ Jika ingin memahami GERHANA anda harus faham tentang skali bumi bulan dan matahari baik itu skala ukuran besar, ukuran kecepatan revolusi/rotasi dan ukuran jarak inilah yang merupakan sistem terjadinya GERHANA
■ Beliau mencoba mensimulasikan proses gerhana berdasarkan data science dari bumi, bulan dan matahari kemudian di gerakkan berdasarkan perkecilan skalanya
》Revolusi Matahari = 240 Km/s
》Jarak Matahari ke Bumi=149.600.000 Km
》Besar Matahari = 109 Kali bumi
》Jarak Bulan ke Bumi = 384.400 Km
》Jarak Bulan ke Matahari = 363.104 Km sd 405.686 Km Naik Turun tergantung Waktu dan keadaan
》Besarnya Bulan = 2,1958×1010 km3 (0,020 Bumi)
》Kecepatan Orbit Bulan = 1.022 Km/s
》Besar Bumi = 1,08321×1012 km
》Rotasi Bumi = 1.674,4 km/h
》Revolusi Bumi = 107.500 Km/Jam
■ Akan ada satu hal yang tidak akan pernah anda lihat di buku-buku pelajaran di sekolah adalah skala jarak yang sesungguhnya antara bumi bulan dan matahari, Kata Prof Doherty
•
Maksud Prof Doherty begini :
□ Jika anda faham tentang volume, jarak dan kecepatan bumi bulan dan matahari, anda akan sadar betapa sulitnya dan sungguh kejadian aneh gerhana itu bisa terjadi (antara bumi bulan dan matahari dalam satu garis lurus )
□ Dan yang lebih tidak mungkin lagi gerhana akan terjadi jika angka-angka itu di hubungkan dengan siklus rutin gerhana 18 tahun, 11 Bulan, 8 Jam.
□ Jika anda berani bertanya tentang kanapa skala ini tidak pernah diajarkan maka anda termasuk siswa yang cerdas, sadar kalo angka itu ngawur semua hanya angka kira-kira psedeosciense.
Nb : Flaters Challenge
■ Jika Para Glober mampu mensimulasikan angka data Science di atas apakah dalam bentuk simulasi program by autocad atau simulasi live action seperti Prof Doherty, Silahkan JIKA BERHASIL membentuk pertemuan satu garis lurus dalam siklus rutin 18 Tahun, 11 Bulan, 8 Jam
■ Maka :
※ Selesailah Perdebatan di antara Flaters Vs Globers
※ Flatters Indonesia harus Bersujud di depan Glober di depan Tugu Monas agar dunia tahu kalo Flatter adalah Omong Kosong tanpa bukti dan expiriment
Salam Damai
Andi Suardi
Find me on FB : Andi Suardi
Salam people Power